JAKARTA – Apakah semua SPBU bisa menggunakan MyPertamina? Sekadar mengingatkan, beberapa waktu lalu Pemerintah memperkenalkan sistem pembelian BBM bersubsidi menggunakan aplikasi ini.
Perencanaan pembelian BBM bersubsidi menggunakan MyPertamina tersedia mulai tahun 2022.
Tujuan penerapan sistem ini adalah agar dapat fokus pada bahan bakar yang membantu seperti Pertalite dan dapat membantu mengumpulkan data di akhir pembelian.
Sebab, nantinya data yang dimasukkan ke dalam aplikasi akan diperiksa oleh BPH Migas untuk melihat apakah pembeli BBM bersubsidi tersebut merupakan pembeli yang memenuhi syarat.
Untuk memahami proses ini, banyak perusahaan gas di Indonesia kini berinvestasi melalui aplikasi MyPertamina.
Namun apakah semua perusahaan gas bisa menggunakan MyPertamina? Tampaknya dari pemberitaan terkini yang diterima hingga saat ini, tidak semua perusahaan gas di Indonesia mampu membayar melalui aplikasi MyPertamina.
Cara Cek SPBU Menggunakan MyPertamine (H2)
Karena tidak semua SPBU di Indonesia mendukung pembayaran melalui aplikasi MyPertamina, situs MyPertamina mencantumkan SPBU yang mendukung pembayaran melalui aplikasi.
Berikut beberapa langkah untuk mengecek apakah SPBU bisa menggunakan MyPertamina atau tidak:
– Buka halaman https://mypertamina.id/spbu
– Pilih negara atau wilayah yang diinginkan
– Jika sudah, akan ditampilkan daftar perusahaan gas yang dapat membayar melalui MyPertamine, beserta alamatnya.
Seiring berjalannya waktu, seluruh wilayah akan dimasukkan dalam aturan wajib untuk mengajukan intervensi MyPertamina yang sesuai.
Inilah jawaban dari pertanyaan, apakah semua perusahaan gas bisa menggunakan MyPertamina? Meski tidak semua, namun bisa dikatakan saat ini banyak sekali terminal yang menerima pembayaran di MyPertamina, sehingga bagi yang menggunakan aplikasi tersebut tidak akan kesulitan untuk mencari-cari.